Posts Tagged ‘demokrasi’
20 November, 2008
Saya marah apalagi pemiliknya memakai nama kental batak dan nama blognya hampir mirip dengan blog saya. Sebagai pendeta dan melayani di gereja Batak, saya prihatin. Di negeri yang kita cintai ini kok orang masih suka menghina agama dan iman orang lain. Apa tujuannya? Mengadu domba masyarakat yang berbeda iman? Atau memang benar sakit jiwa?
Oleh Pdt. David Silaban**
Semalam saya terhentak menonton salah satu televisi swasta yang mendiskusikan tentang adanya blog http://lapotuak.wordpress.com yang memuat komik yang isinya telah menyakitkan saudara-saudara kita muslim. Saya berusaha mencarinya dan ternyata sudah di blokir oleh WordPress. (more…)
Tag:anarki, blog, blogger, demokrasi, internet, islam, kartun anti-islam, kartun nabi, kartun pelecehan, pluralisme, teroris internet, wordpress
Ditulis dalam agama, kartun/karikatur, nasionalisme, politik | 24 Comments »
9 Oktober, 2008
saya ingin sungguh-sungguh meyakinkan segenap bangsa ini, ancaman fundamentalisme agama itu nyata dan berbahaya, karena bertujuan menciptakan negara berdasarkan agama. Sejauh ini berbagai kelompok fundamental itu telah menyorong penyelenggara negara hingga tersudut di tepian jurang inskonstitusionalitas.
Oleh : Adnan Buyung Nasution (more…)
Tag:agama, dekrit presiden 5 juli 1959, demokrasi, fundamentalisme, insiden monas, islam, kebebasan beragama, konstituante, minoritas, pemilu 1955, politik, ruu pornografi, tirani mayoritas, uud 1945
Ditulis dalam agama, berpikir merdeka, nasionalisme, politik | 8 Comments »
18 September, 2008
Mengingat RUU itu bukan tentang kebijakan politik biasa, tetapi menyangkut kehidupan dan cara kerja sehari-hari masyarakat. Tak bisa sebagian masyarakat menentukan bagaimana semua harus membawa diri. Semua berhak menyatakan pendapat. Semua wajib didengar dulu sebelum akhirnya diambil keputusan.
Oleh : FRANZ MAGNIS SUSENO SJ
PADA tahun 2006 sebuah Panitia Khusus DPR menyiapkan teks RUU Antipornografi dan Antipornoaksi. RUU itu menimbulkan kontroversi di masyarakat, akhirnya menghilang dari peredaran.
Kini kita dikagetkan bukan hanya oleh sebuah RUU Antipornografi baru, tetapi oleh berita bahwa RUU itu, dengan memanfaatkan bulan Ramadhan, mau cepat-cepat disahkan dengan menghindar dari debat publik. Bak maling memanfaatkan terang remang-remang. Apa mereka tidak tahu malu ? (more…)
Tag:agama, artikel, demokrasi, franz magnis suseno sj, kompas, moralitas, opini, pluralisme, pornoaksi, pornografi, uu antipornografi
Ditulis dalam agama, berpikir merdeka, politik | 10 Comments »
1 September, 2008
Tapi, apakah benar Wali Kota Jakarta Timur H.Murdhani yang meninggalkan komentar di blog ini ? (more…)
Tag:blog, blogger, demokrasi, insiden pinang ranti, internet, komunikasi, kristen, pancasila, stt setia, walikota jakarta timur h.murdhani
Ditulis dalam agama, nasionalisme, politik | 7 Comments »
27 Agustus, 2008
Pendek kata, biar pun UUD 45 menjamin hak warga negara untuk menjadi calon presiden, namun setiap anak Batak yang beragama Kristen harus menghapus cita-cita itu sejak kecil. Sepintar apapun mereka, jangan pernah mimpi sekadar mencalonkan diri jadi presiden di negara berdasarkan Pancasila ini.
Oleh : Robert Manurung
DIJAMIN tidak banyak orang Indonesia yang tahu atau menyadari, bahwa negara kepulauan ini pernah dipimpin oleh orang Batak. Amir Sjarifuddin Harahap, namanya, beragama Kristen; menjadi Perdana Menteri Indonesia pada periode singkat tahun 1947-1948. (more…)
Tag:adam malik, amir sjarifuddin harahap, batak kristen jadi presiden, bhinneka tunggal ika, demokrasi, diskriminasi sosial-politik, Indonesia, kartun, kartun batak, opini, pancasila, pemilihan presiden, politik, sosial, uud 45
Ditulis dalam agama, berpikir merdeka, kartun/karikatur, politik | 48 Comments »
20 Juni, 2008
Jika terus dibiarkan, keberadaan kelompok pemaksa seperti FPI hanya akan menimbulkan sejumlah akibat negatif bagi semua pihak. Pertama, FPI bisa kian merajalela. Di satu sisi, ini dapat berarti bahwa FPI dan segala perilaku kekerasannya mendapat legitimasi pemerintah. Di sisi lain, kelompok lainnya, termasuk yang berseberangan dengan FPI, juga mendapat justifikasi untuk meniru apa yang dilakukan FPI.
Oleh : Achmad Munjid
Kandidat Doktor bidang Religious Studies, Temple University, Philadelphia, AS
PENYERANGAN massal terhadap aksi damai Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (AKKBB) oleh Laskar Pembela Islam, sayap organisasi Front Pembela Islam (FPI), di Monas, Jakarta, pada 1 Juni lalu jelas merupakan anarkisme. Selain menganiaya fisik para korban, penyerangan itu mencederai akal sehat, melukai nurani, dan mencabik moralitas yang dijunjung tinggi oleh setiap agama dan sistem keyakinan. (more…)
Tag:demokrasi, fpi, Indonesia, kebebasan beragama, kekerasan, pancasila, pluralisme, politik, vigilantisme
Ditulis dalam berpikir merdeka | 6 Comments »
21 April, 2008
Suatu pengakuan yang mengejutkan dari Ketua DPP Partai Golkar Firman Subagyo. Ternyata partai ini sudah memprediksi sebelumnya, calon-calon yang dijagokan bakal kalah di pilkada Jawa Barat dan Sumatera Utara. Pasalnya, berdasarkan hasil survei, para calon itu tidak populer di mata masyarakat.
Apa arti pengakuan ini, sikap jujur atau habis manis sepah dibuang ? (more…)
Tag:bandung, danny setiawa, dede yusuf, demokrasi, henry setiawan, iwan sulandjana, maratua simanjuntak, medan, menghianati rakyat, partai golkar, pilgubsu, pilkada, pks, politik, politik dagang sapi, uli umri
Ditulis dalam politik | 5 Comments »
15 April, 2008
Sebagian umat manusia di berbagai benua sedang terlibat pemilu. Di Nepal dan Zimbabwe, pemilu berarti perubahan besar. Di Jawa Barat, Sumatera Utara dan Italia, pemilu cuma pergantian sosok pemimpin. Adakah pemilu yang menguntungkan rakyat ? (more…)
Tag:agum gumelar, ahmad heryawan, bandung, benny pasaribu, berlusconi, danny setiawan, dede yusuf, demokrasi, election, floating mass, gubernur, hade, harare, Indonesia, italia, jabar, maois, medan, milan, monarchy, money politics, mugabe, nepal, parpol, pemilu, people, pilkada, politik, politik uang, presiden, soeharto, sumut, tritamtomo, zimbabwe
Ditulis dalam merdeka | 9 Comments »
22 Januari, 2008
Mungkin tidak banyak di antara kita yang masih ingat, bahwa Indonesia dan Korea Selatan sama-sama memulai pembangunan ekonomi pada akhir tahun 60-an. Situasi dan kondisi kedua negara pada waktu itu banyak sekali kesamaannya; antara lain sama-sama negara agraris, situasi ekonomi morat-marit, sedang transisi politik, menjadi satelit Barat, dipimpin oleh rezim militer dan tidak ada kepastian hukum.
SAMPAI tahun 60-an, Korea hanyalah sepenggal daratan di benua Asia dan sebuah bangsa yang keberadaannya “terlupakan” sepanjang sejarah dunia. Selama ribuan tahun eksistensi mereka tenggelam di balik bayang-bayang kebesaran ras Cina dan new kid on the block bernama Jepang yang budayanya menggetarkan dunia barat. (more…)
Tag:agraris, demokrasi, Indonesia, industri, komparasi, korea, korupsi, militer, sudut pandang
Ditulis dalam merdeka | 34 Comments »